Loading
ARAHDESTINASI.COM: Kalau ke Kawasan Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah, jangan lupa mampir ke Desa Pandak. Desa itu kaya objek wisata yang instagramable. Pemerintah desanya terus melakukan inovasi, sehingga tidak mengherankan jika pendapatan asli desanya besar dan digunakan untuk kian memberdayakan masyarakat.
Kepala desa Pandak, Rasito mengubah sawah tadah hujan milik desa menjadi kawasan wisata kelas internasional. Pada 2013 aset desa itu hanya memberi pemasukan ke desa sebesar Rp15 juta perhektar. Kini aset itu mampu memberi Rp150 juta perhektar karena dikembangkan sebagai kawasan wisata dengan sistem perjanjian sewa.
Pengembangan kawasan wisata berdampak pada kemandirian desa, sekaligus penyediaan lapangan pekerjaan bagi pengangguran dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tak sebatas itu, Desa Pandak juga mulai dikenal hingga mancanegara. Bahkan desa itu mampu menarik investor dari luar negeri.
Di lahan seluas 11 hektare, Pemerintah Desa Pandak akan mendirikan Pabrik Wig (rambut palsu) dan lokasi wisata Dreamland. Sebelumnya, pemerintah desa telah mengembangkan kemitraan dengan wahana The Village dan The Forest Island. Keberadaan pusat ekonomi baru ini berhasil menyerap sekitar 400-an tenaga kerja dari Desa Pandak dan sekitarnya.
Selain pariwisata, salah satu program kebanggan Desa Pandak adalah Program satu rumah satu sarjana. Program tersebut dibiayai dari hasil BUMDes. Ada 30 mahasiswa yang sudah diwisuda dari 40 mahasiswa yang telah masuk dalam pembinaan desa.
Program Satu rumah Satu Sarjana akan mengubah cara pandang masyarakat Desa Pandak. Peningkatan mutu sumber daya manusia akan terbangun sinergi dengan peluang yang ada, termasuk pengelolaan SDA dan lapangan kerja yang tersedia.
Sebenarnya Desa Pandak mampu menggaji perangkat desa hingga Rp 8,5 juta per bulan. Namun kebijakan itu belum dapat dilaksanakan karena masih menunggu dan menyesuaikan dengan Peraturan Bupati.
Inovasi yang dilakukan Desa Pandak mampu menginspirasi desa-desa lain untuk melakukan studi tiru. Desa Pandak terus menyebarkan virus inovasi ke seluruh Indonesia untuk mewujudkan desa yang mandiri dan maju. Penasaran kan seperti apa wujud Desa Pandak sekarang? Datangi dan nikmati objek-objek wisata inovasi desa yang sudah ada. (*)