Senin, 07 Oktober 2024

Sandiaga Uno dan Dubes RI untuk Thailand Bahas Peluang Kerja Sama Sektor Parekraf


  • Sabtu, 03 Juli 2021 | 12:37
  • | News
 Sandiaga Uno dan Dubes RI untuk Thailand Bahas Peluang Kerja Sama Sektor Parekraf Foto ilustrasi: Dok Kemenparekraf

ARAHDESTINASI.COM: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno dan Duta Besar Indonesia untuk Thailand, Rachmat Budiman melakukan pertemuan secara daring, di antaranya membahas peluang atau potensi kerja sama bilateral antara Indonesia dan Thailand di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

Dalam pembicaraan itu disinggung pula tentang sistem Phuket Sandbox di destinasi-destinasi green zone di Indonesia seperti 3 B (Bali, Bintan, Batam), kerja sama di subsektor musik dangdut hingga peluang kerja sama di sektor wisata olahraga (sport tourism).

"Saya sangat tertarik dengan peluang kerja sama untuk musik tradisional Dangdut dan Luktung, ini bisa kita kerja samakan di era digitalisasi karena dampaknya pasti akan jauh lebih besar. Berikutnya dengan sport tourism, karena Phuket ini sudah menjadi episentrum bagi sport tourism. Sementara kita punya 5 Destinasi Super Prioritas yang beberapa di antaranya kita arahkan ke sport tourism," ujar Sandiaga Uno, Jumat (2/7).

Sandiaga mengatakan, Indonesia banyak belajar dari Thailand dalam pengelolaan pariwisata dan produk ekonomi kreatif. Selama ini sektor parekraf Thailand banyak digemari pasar Eropa, dan diharapkan dengan adanya kerja sama Indonesia-Thailand, sektor parekraf Indonesia dapat meningkat secara kualitas.

"Lebih baik sekarang difokuskan pada kualitas dan kita pilah-pilih pariwisata yang bernilai tambah, berkelanjutan lingkungan, dan juga menghadirkan experience yang sedikit berbeda yang akhirnya pasar dari Eropa itu bisa kita pikirkan untuk extension ke Bali atau ke 5 DSP," ujar Sandi.

Rachmat Budiman menyambut baik langkah kerja sama antara kedua negara. Ia mengatakan perhatian masyarakat Thailand terhadap Indonesia sangat tinggi dari segi sosial dan budaya.

"Di Thailand saat ini justru peluang kerja sama yang besar ada di sektor ekonomi kreatifnya, di sisi lain, kita sudah ada MoU yang berkaitan dengan ekonomi kreatif khususnya di bidang pengembangan digital dan musik. Jadi saya rasa ini waktunya bagi kita untuk melangkah mengimplementasikan kesepakatan yang ada dan menggarap peluang-peluang yang sudah terbuka," ujar Rachmat.

Terkait program Phuket Sandbox, Rachmat mengatakan untuk saat ini Indonesia belum termasuk dalam daftar negara yang dapat menikmati fasilitas tersebut.

"Indonesia tidak termasuk dalam negara-negara yang dapat menikmati Sandbox untuk Phuket, ini baru untuk Brunei, Kamboja, Laos, dan Singapura (Asia Tenggara). Meski demikian, kita dapat terus menggali peluang kerja sama di bidang pariwisata," ujarnya. (*)

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru