Chatay Pasific Rugi US$1,3 Miliar di Semenster Pertama 2020

ARAHDESTINASI.COM: Cathay Pacific Airways Ltd Hong Kong mengumumkan perkiraan kerugian semester pertama sebesar HK $ 9,9 miliar atau US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp18,3 triliun.

Perkiraan kerugian semester pertama akan menjadi kerugian setengah tahunan terbesar Cathay Pasific dalam setidaknya satu dekade. Pada periode yang sama 2019 atau sebelum protes anti-pemerintah, Chatay Pasific berhasil membukukan lama sebesar HK $ 1,35 miliar atau sekitar Rp2,5 triliun

"Lanskap penerbangan internasional masih sangat tidak menentu dengan pembatasan perbatasan dan tindakan karantina yang masih berlaku di seluruh dunia," kata Chief Commercial Officer dan Komersial Cathay Ronald Lam dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.

• Baca juga:

  Chatay Pasific Batalkan Puluhan Penerbangan, Menyusul Insiden Kerusakan Mesin Airbus A350

Maskapai yang bulan lalu menerima paket penyelamatan US$ 5 miliar ini berencana untuk mengoperasikan 7% dari kapasitas penumpang normal pada bulan Juli atau naik menjadi sekitar 10% pada bulan Agustus.

Maskapai ini mengatakan akan membuat keputusan sulit pada kuartal keempat setelah meninjau semua aspek model bisnisnya, termasuk pesanan pesawat.

Ia telah menerima subsidi pekerjaan pemerintah yang mencegah manajemen memotong staf yang berbasis di Hong Kong hingga Agustus.

Manajemen Cathay, mengatakan bulan ini sedang mengevaluasi apakah akan mengirim beberapa pesawatnya ke lokasi penyimpanan sehubungan dengan penurunan permintaan. (*)