Loading
JAKARTA, ARAHDESTINASI.COM - Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno memperkenalkan Jakarta sebagai kota sinema dalam ajang Festival Film Cannes 2025 di Prancis. Ia juga mempererat kerja sama dengan pelaku industri film internasional dan kota-kota besar seperti Paris dan Busan.
“Kehadiran kami di festival ini adalah langkah awal memperluas jejaring internasional. Ke depan, Jakarta akan membentuk Jakarta Film Commission untuk mendukung industri kreatif perfilman,” kata Rano dalam keterangan resmi, Jumat (16/5).
Untuk pertama kalinya, Pemprov DKI Jakarta membuka Paviliun Jakarta-Indonesia di Marché du Film, pasar film terbesar di dunia yang menjadi bagian dari Festival Cannes. Kehadiran paviliun ini disebut sebagai tonggak sejarah Jakarta dalam memasuki ekosistem perfilman global.
“Keikutsertaan Jakarta di Festival Film Cannes adalah bentuk komitmen serius pemerintah dalam mendorong kemajuan perfilman nasional," ujar dia dikutip Antara.
Rano mengatakan Jakarta siap memperluas jejaring global dan membuka peluang kolaborasi strategis demi kemajuan industri film Tanah Air.
"Secara khusus, kampanye ‘Jakarta Kota Sinema’ akan resmi diluncurkan menjelang peringatan 500 tahun Kota Jakarta pada 2027,” ujar dia.
Rano dijadwalkan menghadiri Red Carpet Premiere film Renoir di Festival Film Cannes 2025, kemudian bersama delegasi akan menjalin berbagai pertemuan strategis untuk memperluas jejaring global di industri film.
Kegiatan ini dimulai dengan pertemuan dengan Dr. Wilfred Wong (Chairman, Hong Kong Film Development Council); Gary Mak (Commissioner, Cultural and Creative Industries Development Agency); delegasi dari Busan Film Commission, Busan Cinema Center, dan Busan International Film Festival; hingga menghadiri pembukaan Indonesia Industry Gathering dan Indonesian Night bersama Menteri Kebudayaan, Fadli Zon.
Usai dari Cannes, Wagub Rano dan delegasi akan melanjutkan kunjungan ke ibu kota Paris untuk bertemu Wakil Wali Kota Paris, Arnaud Ngatcha. Pertemuan ini bertujuan mengaktifkan kembali kerja sama sister city Jakarta dengan Paris.
Selama beberapa hari ke depan, delegasi akan mengikuti berbagai kegiatan resmi dan pertemuan bisnis yang diharapkan memperkuat kerja sama strategis di bidang kebudayaan, ekonomi kreatif, dan promosi kota.