Loading
ARAHDESTINASI.COM: Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mengingatkanmasyarakat untuk mewaspadai cuaca buruk berupa hujan lebat, gelombang tinggi, hingga angin kencang..
BMKG menemukan indikasi peningkatan kelembapan atmosfer di wilayah Indonesia. Pemicu utamanya adalah aktivitas gelombang atmosfer Madden Julian Oscillation (MJO) yang mulai memasuki wilayah Samudera Hindia (Kuadran 2). Kondisi ini dapat menimbulkan daerah pusaran angin, pertemuan angin, dan perlambatan kecepatan angin yang berpotensi menyebabkan terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Masyarakat diimbau agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan dari cuaca ekstrem tersebut, seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, serta potensi gangguan transportasi laut akibat angin kencang dan gelombang tinggi.
Baca juga:
China Batalkan Ratusan Penerbangan, Jutaan Orang Diminta Tinggal di Ruangan Akibat Angin KencangBagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui www.bmkg.go.id dan IG @infobmkg.
Potensi hujan lebat hingga 5 Juni diperkirakan terjadi di beberaa daerah sebagai berikut:
Aceh |
Sumatra Utara |
Riau |
Sumatra Barat |
Kepulauan Riau |
Jambi |
Bengkulu |
Sumatra Selatan |
Bangka Belitung |
Kalimantan Tengah |
Kalimantan Selatan |
Kalimantan Utara |
Kalimantan Timur |
Kalimantan Barat |
Sulawesi Tenggara |
Sulawesi Barat |
Sulawesi Tengah |
Sulawesi Utara |
Gorontalo |
Maluku |
Papua |
Angin kencang diperkirakan akan terjadi di:
Banten |
Jawa Barat |
NTT |
Maluku |
Papua |
Gelombang tinggi diperkirakan juga akan melanda beberapa peraian di Indonesia dengan ketinggian gelombang lebih dari 2,5 meter. Berikut beberapa peraiaran yang perlu diwaspadai.
Ketinggian Gelombang 2,5 - 4,0 meter |
Perairan Utara Sabang |
Perairan Selatan Pulau Rotte - Kupang |
Perairan Barat Aceh |
Laut Sawu |
Perairan Barat P Simeulue hingga Kepulauan Mentawai |
Laut Timor Selatan NTT |
Perairan Bengkulu - P Enggano |
Samudera Hindia Selatan Bali hingga NTT |
Perairan Barat Lampung |
Perairan Timur Kep Wakatobi |
Samudera Hindia Barat Aceh hingga Kep Mentawai |
Laut Banda bagian selatan |
Selat Sunda bagian selatan |
Perairan Kep Letti hingga Tanimbar |
Perairan Selatan Jawa hingga Sumbawa |
Perairan Selatan Kep Kei hingga Aru |
Selat Bali – Lombok – Alas bagian selatan
|
Laut Arafuru |
Perairan Selatan P Sumba hingga P Sawu |
|
Ketinggian Gelombang 4,0 hingga 6,0 meter |
Samudera Hindia Barat Bengkuli hingga selatan Jawa |