Jumat, 29 Maret 2024

Kabar Gembira, Desa Wisata Nglanggeran Mulai Beroperasi


  • Kamis, 25 Juni 2020 | 14:07
  • | News
 Kabar Gembira, Desa Wisata Nglanggeran Mulai Beroperasi Foto Look Jogja

ARAHDESTINASI.COM: Kabar gembira, kini Desa Wisata Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta sudah buka kembali. Pembukaan bersifat uji coba mulai 24-30 Juni 2020 dengan penerapan SOP protokol Kesehatan.

Dalam masa uji coba ini, hanya dibuka 2 Destinasi, yaitu Gunung Api Purba dan Embung Nglanggeran. Namun, wisatawan sudah bisa mampir ke Pusat oleh oleh Griya Cokelat Nglanggeran.

Karena masih masa uji coba, jam buka seperti diumumkan di laman resmi Gunung Api Purba, terbatas, mulai 08.00 hingga 18.00. Itu berarti aktivitas camping belum bisa dilaksanakan.

Berikut beberapa tahapan yang harus dilalui oleh wisatawan jika ingin berwisata ke Desa Wisata Nglanggeran:

1. Dianjurkan melakukan reservasi sebelum datang di Desa Wisata Nglanggeran melalui website : http://gunungapipurba.com/packages atau melalui media sosial Instagram @gunungapipurba

2. Dianjurkan dalam kelompok kecil, individu, cople atau family dan selama masa ujicoba Bus Pariwisata belum diijinkan memasuki Kawasan Desa Wisata Nglanggeran. 3. Sesampai dilokasi Desa Wisata Nglanggeran disediakan parkir dan diharapkan tetap jaga jarak.

4. Wisatawan wajib memakai masker, jika tidak memakai masker tidak diijinkan masuk destinasi wisata.

5. Cuci tangan, melakukan cuci tangan memakai sabun di titik lokasi yang sudah disediakan Melakukan Pengukuran suhu tubuh.

6. Menuju ke loket akan dicek oleh petugas kami suhu tubuh wisatawan. Suhu tubuh diatas 37,3 C tidak diperkenankan masuk destinasi.

7. Wisatawan mengisi identitas diri dan nomor hp melalui QRCode, jika ada wisatawan yang kesulitan akan dibantu oleh petugas.

8. Menuju loket dan melakukan pembayaran, disarankan menggunakan pembayaran non tunai Wisatawan rombongan jumlah yang diperkenankan maksimal 10 orang, untuk tetap bisamelakukan physical distancing.

9. Wisatawan selama di Desa Wisata Nglanggeran wajib mengikuti protokol Kesehatan yang sudah ditentukan.

“Mari kita menjadi traveller yang bijak, traveller yang bertanggung jawab dan traveller yang bisa menjaga protokol Kesehatan dimanapun berada,” demikian ajakan dari pengelola Desa Wisata Nglanggeran. (*)

Editor : Lintang Rowe

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

News Terbaru